-------------------------------****VISITING MY WORDPRESS AND CLICK HERE*****--------------------

Cool Blue Outer Glow Pointer

Selasa, 15 Januari 2013

---<<< Dialah cinta sejati>>>---




Semilir angin musim semi hantarkan aroma wangi dalam buaian hawa sejuk.  Tercium wangi tanaman bunga yang indah nan ayu, sejuk hamparan tanaman hijau yang menggelora. Kicauan burung pipit gambarkan suasana penuh tawa dan gembira, ayunan dahan dan dedaunan lambangkan kehidupan yang berlanjut kian berjalan.


Debu –debu bergulung diterpa angin samudera biru, disusul desaran ombak laut bergulung melambai –lambai bak permadani dewa yang terbang diangkasa.

Aku kini sadar akan sebuah cinta yang harus aku gapai, cinta-Nya dan Cintaku pada-Nya Swt dan Nabi Muhammad beserta Ahlulbayt-nyalah kunci, kunci pertama bagiku untuk menuju dan mendekat pada-Nya. Aku teringat dengan masa laluku akan hal ini, namun bukan Ia melainkan makhuk-Nya yang mana sering disebut  cinta para remaja. Cinta ini tumbuh  dimasa aku berumur 11 tahun, cinta yang aku bangun dalam senyuman dan kebersamaan, seakan hanya sahabat biasa, namun diantara dua hati ini, saling menyimpan rasa cinta, yang tumbuh bak bunga yang tertutupi pohon yang rindang.

Aku sering dapati salam rindu darinya melalui adikku, disaat aku study di yapi. Namun tak pernah aku menjawab pesan itu. Jikalau direnungkan aku jahat padanya, namun tidak juga, karena bagiku cinta tak harus saling bertemu dan berinteraksi, cukup mengenangnya dan berjajanji padanya akan setia mencintainya. Aku memang belum pernah mengungkapkan rasaku padanya, namun rasa itu cukup terbalas oleh tulisan yang tak sengaja aku melihatnya, bahwa ia mencintaiku. Aku jua ingat dengan kenangan kado yang ia berikan padaku, yang isinya adalah perwakilan isi hatinya akan cinta padaku, namun sayang kado itu menjadi bahan mainan adikku, musnah dibakar.
Setiap langkah kurasakan ada dia, satu hal  yang menghampiri disetiap lamunanku, namun di sisi lain aku rasakan kekuatan yang selalu mengikatku,yang memancarkan aroma surgawi yang kuat bak kasturi, dan kekuatan ini selalu menolongku bahkan dalam kesulitan urusanku.

 Hari demi hari kucicipi, sama tak beda terdapat kegalauan yang memuncak, namun tak baik bagiku memikirkannya. Tepat pagi hari, aku masih smp saat itu, aku bakar foto kekasihku  dan aku lupakan masa lalu dengannya, yang kemudian hancur menjadi butiran debu lembut yang mengepul, terhempas jauh dan hilang oleh angin yang tiba tanpa arah. Sedikit aku menyesal, namun sudahlah karena hal itupun sudah terjadi juga. Akupun sekarang  berfikir bahwa untuk apa aku harus tergila-gila mencintai sesuatu yang akan fana sama sepertiku, ayah,ibu,adik,kakak,keluarga,teman,sahabat,kekasih, mereka akan musnah dan jua harus menemukan cinta yang sebenarnya ada. Cinta ini harus dimiliki oleh setiap manusia yang merasakan cinta dalam kehidupannya, cinta yang satu tiada bandingnya. 

Cintaku pada seseorang kini tertutup rapat untuk sementara, memang sih wajar bagi seorang remaja untuk mendapatkan cinta sang kekasih berwujud manusia, namun aku punya pesepsi lain, bahwa semua cinta akan aku dapatkan dengan mudah, jika aku mendapatkan dan menemukan cinta dari semua cinta yang ada ini. Mungkin awal anda baca judul buku ini , anda  akan mengira cinta yang  aku maksud adalah kisah cinta layaknya cinta para remaja, namun bukan seperti anda kira, cinta yang akan aku ungkapkan adalah cinta yang senantiasa berjalan dan berhembus dalam setiap langkah anda dan aku, cinta yang berkata bahwa kita  harus terus mencari-Nya, cinta yang memanggil agar kita tak egois dan menjadi orang yang bijaksana, cinta yang senyum pada kita agar kita tetap tegar dan semangat atas semua halangan dan tantangan, dan cinta ini tak akan pernah hilang untuk selamanya.

Perjalanan hidupku telah banyak aku lalui, pahit dan manis, senang dan sengsara, telah aku cicipi sampai bosan, hingga melipat kain-kain penantianku, merobek kertas-kertas laluku yang kelam, membuka halaman baru, dan kutulis perjalanan sekarang hingga mendatang.
Akupun mengatakan bukan merekalah cinta yang aku katakan, karena ada cinta lain yang selalu ada dalam lubuk hatiku, aku menyebutnya mega cinta. Dia yang aku sadari di awal aku mulai mengenal-Nya, yang aku katakana bahwa keharusan mencintai-Nya. Disetiap lamunanku tersirat keagungan-Nya, bahkan selalu kuukir nama-Nya dalam hatiku, walau terkadang aku melupakan-Nya. dan sangatlah berat untuk tetap mencintai-Nya, karena terdapat berjuta cinta yang menghampiriku, gelora cantik dan elok, kesempurnaan kata-kata dalam berucap, nilai yang tinggi hingga dapat membeli semua yang aku inginkan, namun itu semua itu akan lenyap, akan musnah  dan hanya  akan menyimpankan bekas kebahagiaan dan kesengsaraan dialam malakut Sang raja cinta, Allah Swt. 

Aku pernah tahu tentang cinta, namun hanya sebatas ungkapan” I love you” dalam bahasa inggris, atau “abdi cinta ka maneh” dalam bahasa sunda, yang artinya aku cinta padamu. Namun itu hanyalah ungkapan klasik dan basi yang aku dengar setelah aku lulus Smp. Banyak ungkapan makna cinta yang aku milliki walau aku belum merasakan cinta yang sebenarnya dengan seseorang, pernah sih dulu namun hanya cinta gantungan aja. Sering aku tulis dalam buku harianku mengenai cinta, tepatnya saat itu aku kelas 3 Sma, aku seakan remaja yang sedang jatuh cinta, yang mana mereka menulis banyak ungkapan gombal untuk kekasihnya. Namun beda dengan aku, aku ungkapkan sebuah makna cinta yang ingin  aku kabarkan, pada mereka para remaja cinta. Salah satu ungkapan itu aku tulis “ Banyak sejuta cinta yang datang pada manusia, namun perlu diketahui bahwa cinta pada Allah adalah yang pertama, karena-Nyalah manusia dapat mencintai dan dicintai, dan kini aku katakan bahwa aku ingin dicintai dan mencintai karena-Nya.”

Banyak ungkapan cinta terlontarkan, hingga mengikatnya dan menguasainya. Namun sedikit tanggung jawab atas ungkapan itu, cinta memang harus ada dalam setiap jiwa, dan juga harus diungkapakan kepada yang ia cinta, dengan ungkapan yang berbeda, sayang cinta menjadi murah harganya, hingga bahkan demi mendapatkannya, mengabaikan perasaan kemanusiaan, cinta hanya untuk kepentingan pribadi atau bahkan hanya untuk kepuasan hasratnya. Aku berpendapat bahwa siapapun yang kita cintai haruslah dengan kesetiaan, karena tanpanya maka cinta itu tak lama akan pudar dan hilang, lantas aku jua mengajak anda untuk berfikir, bahwa cinta yang sering dilakukan para remaja hari ini,adalah cinta yang hanya untuk memuaskan biologis nafsunya, dan jikalau anda sadari, hal itu hanya sebentar dirasa, disaat sang dua pengantin ini mengeluarkan hasrat yang ia miliki , namun setelah itu, akan lenyap dan akan berkurang, dan hal ini bukan manusia saja , hewanpun jua sama , mereka berkawin dan saling memuaskan bilologis mereka masing-masing, sehingga apa bedanya manusia dengan hewan jika demikian? Tapi coba anda fikirkan cinta yang telah pernah aku dengar dari ucapan orang-orang dahulu, cinta kepada hal yang satu ini, maka kepuasaan jiwa-raga akan senantiasa bersemi dalam kalbu, satu kata  ucap-Nya leburkan semua keinginan, dan hanya Ialah yang menjadi yang kita harapkan dalam semua keadaan, bahkan disaat semua tidak bisa menjadi yang anda harapkan.

 Dialah cinta yang sedang aku cari disetiap hembus angin yang menyejukkan, dan apakah anda jua mencarinya?. Dialah cinta yang senantiasa aku rasa dalam mimpiku, dan apakah Ia ada dalam mimpimu?. Dialah cinta yang mengeluarkan aroma rahmat bagiku dan penduduk alam, dan inilah cinta yang disampaikan sang penerang Saaw ,yang mana Ia Swt akan memanggil anda dan aku kesisi-Nya, namun dengan syarat akan kesucian dalam diri kita. Hingga tetap aku katakan bahwa Dialah cinta yang aku harapkan dan menjadi cinta sejati, karena cinta-Nya adalah sumber kebahagiaan setiap cinta yang tumbuh dalam sanu bari yang memiliki cinta. 

Dan jika pemikiran anda sama sepertiku, maka tanggung jawab kita adalah taat dan setia akan ungkapan cinta pada-Nya. janganlah sampai kita menjadi buta karena kesengsaraan, kesengsaraan dunia dan malapetaknya, itulah ujian akan kesetiaan cinta kita pada-Nya, dan terkadang dunia adalah kesenangan, namun kesenangan itu hanyalah sementara dan sebentar saja untuk dini’mati, banyak hal yang alfa dan akan hilang, bahkan tidak sedikit dari kesenangan dunia menyebabkan kesengsaraan diakhirat, dan hancurlah cinta yang pernah kita ungkap pada-Nya. Maka kita harus lebih mengutamakan cinta yang satu ini, walau kita jua jangan meninggalkan cinta yang ada didunia ini, namun jika pilihan pertama adalah Sang Maha cinta, maka Dia SWt akan berikan kemudahan bagi kita untuk mencintai yang kita inginkan didunia. 

Dalam suatu waktu, di detik-detik 2 bulan sebelum UNAS akan dilaksanakan. Aku menuliskan pada buku diaryku, aku definisikan cinta dan aku bagi pada 4 bagian “ cinta tak dapat semua orang tahu maknanya, dan sangatlah luas artinya. Namun aku definisikan ia sebagai pengorbanan, pengorbanan untuk tetap setia pada yang tercinta. Cinta itu ada 4, cinta Allah Swt pada hamba-hamba-Nya, cinta Nabi Muhammad  Saaw dan Keluarganya As pada ummatnya, cinta orang tua pada anaknya, dan cinta seseorang pada teman atau kekasihnya. Cinta pada Allah Swt adalah  cinta yang pertama, yang karena cinta-Nya lah makhluk-Nya dapat merasakan cinta.”

Aku jua sadar dan mengeluh pada hatiku, tentang aku yang lalai terhadap cinta-Nya, yang senantiasa ada pada ciptaan-Nya. Aku berkata dalam penuh kebahagiaan dan penyesalan, aku bahagia karena hadirnya sesuatu yang aku inginkan dan aku yakin itu dari-Nya, yang Ia titipkan pada hamba-hambaNya, dan aku menyesal karena aku balas semua itu, dengan banyaknya panggaranku akan perintah-Nya dan melakukan dosa, sehingga aku katakan bahwa “ terlalu banyak cinta dan rahmat-Mu ya Allah , namun terlampau banyak jua dosaku pada-Mu, dan hanya ampunan-Mulah harapanku.
Sudahkah anda menemukan cinta kepada-Nya? atau  jikalau sudah, maka apa tindakan anda terhadapa ungkapan anda?
Maka aku jawab, bahwa  kesetiaanlah kunci dari tergapainya cinta kepada-Nya, dan akan menghasilkan  kebahagiaan dari –Nya , yang aku sebut Ia Mega Cinta.
“Cinta bukanlah ungkapan mudah bahwa aku mencintaimu, namun cinta adalah  kesetiaan”.
***


                            karya apendi cahya (cahya nur),apendicahya.blogspot.com 


0 comments:

Posting Komentar

 
Sumber : http://abitalita.blogspot.com/2012/10/membuat-tombol-scrolling-top-down.html#ixzz2H6Mltfr4 Read more: http://www.bocahit.com/2012/07/cara-memberi-efek-ketikan-pada-nama.html#ixzz2HxW6Nark